MOROWALI, Sulawesi Tengah - Turnamen Catur antar pelajar dari tingkat SD, SMP, SMA se-kabupaten Morowali sukses dilaksanakan, yang berlangsung selama dua (2) hari sejak hari Sabtu 10 Agustus 2024 sampai dengan hari Minggu 11 Agustus 2024.
Pelaksanaan turnamen catur Bahokopi cup antar pelajar itu diselenggarakan oleh Cafe Lemo yang beralamat di Kelurahan Marsaoleh, tepatnya depan lapangan sepakbola Sangiang Bungku, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah.
Cafe Lemo selaku penyelenggara begitu sangat antusias sejak dari awal perencanaan pelaksanaan turnamen, sehingga pihak owner yakni Ko Tony Xiao turun langsung melakukan koordinasi ke berbagai pihak terkait terutama Percasi Morowali selaku induk olahraga Catur di kabupaten Morowali.
Hal ini pun mendapat dukungan maupun support dari seluruh jajaran pengurus Percasi Morowali, bahkan memberikan karpet merah kepada owner cafe Lemo group karena dengan sukarela dan ikhlas serta melakukan yang terbaik dalam Ivent pelaksanaan turnamen catur antara pelajar yang baru kali pertama di helat di kabupaten Morowali.
"Selaku Ketua Percasi Morowali mewakili teman-teman pengurus mengapresiasi Owner cafe Lemo atas pelaksanaan Ivent ini. Menurut kami ini kegiatan yang luar biasa, dalam rangka memasyarakatkan olah raga catur terutama kepada para pelajar sebagai generasi penerus kabupaten Morowali, " tutur Ketua Percasi Kabupaten Morowali Muhlis Ibrahim.
Muhlis Ibrahim yang juga menggeluti dunia Jurnalistik, yang kini telah sukses menapaki usaha bidang ketenagakerjaan itu menyampaikan bahwa apa yang dilakukan owner cafe Lemo group adalah investasi masa depan Morowali bagi para pelajar sebagai generasi penerus yang nanti bisa membawa harum nama Morowali di bidang prestasi olah raga catur sampai kanca nasional bahkan internasional.
Hal ini optimis bisa tercapai, karena Menurut Muhlis Ibrahim bahwa Prestasi itu lahir dipersiapkan jauh-jauh hari sebelumnya, bahkan butuh waktu bertahun-tahun lamanya untuk sampai pada titik hasil yang gemilang bukan pada saat tiba masa tiba akal mustahil bisa terjadi.
"Jadi memang, ini sebuah terobosan yang luar biasa dilakukan owner cafe Lemo untuk mempersiapkan masa depan Morowali kepada generasi penerus melalui olah raga catur sehingga kedepan daerah yang kita cintai bersama ini lebih hebat lagi khususnya dibidang olahraga catur. Kita mengucapkan terimakasih kepada Owner cafe Lemo, semoga kedepannya hal ini bisa dilakukan secara continue berkolaborasi dengan Percasi Morowali, " tutur Muhlis Ibrahim.
Baca juga:
Satukan Langkah Menuju PON XXI Tahun 2024
|
Demikian halnya Owner cafe Lemo, Ko Tony Xiao menyatakan siap selalu berkontribusi maupun berkolaborasi ke semua pihak untuk kemajuan Morowali khususnya di bidang olah raga seperti catur yang dilakukannya.
Dia mengatakan bahwa turnamen catur antar pelajar yang dilaksanakan merupakan salah satu upaya untuk membangun semangat olahraga dalam jiwa para pelajar khususnya Cabor catur makin di cintai ditengah maraknya judi online saat ini sehingga para pelajar generasi Morowali tidak terpengaruh akan jadi online.
"Salah satu tujuan pelaksanaan turnamen catur antar pelajar ini untuk menangkal para pelajar agar tidak terpengaruh judi online yang saat ini marak dan masif di berbagai platform media sosial, karena ini merupakan tanggung jawab semua pihak bagaimana kemudian menjaga para pelajar sebagai generasi Morowali terhindar dari hal-hal negatif, " tuturnya sembari menjelaskan berbagai rencana kedelapan yang akan dilakukan sekaitan hal tersebut.
Kepada media ini sejumlah peserta, diantaranya Surung Sabonefer Simanjuntak dari SDN 15 Bungku bersama rekannya Tesar, Jumadi dan Ito merasa senang bisa ikut dalam turnamen antar pelajar, sekalipun belum berhasil mendapatkan juara karena baginya bukan itu tujuan utama tetapi mendapatkan banyak pengalaman maupun pengetahuan baru soal tehnik bermain catur termasuk mental bertanding.
"Saya senang bisa ikut turnamen catur ini, jadinya tau bagaimana itu kalau bertanding. Kekurangan dalam turnamen ini menjadi pelajaran berharga untuk makin berlatih kedepannya, mudah-mudahan berikutnya ada lagi turnamen antar pelajar, " ujar Surung Sabonefer Simanjuntak di Amini rekan-rekannya.
Untuk diketahui kegiatan ini resmi dibuka langsung maupun ditutup oleh Ketua Umum KONI Kabupaten Morowali, Yusman Mahbub yang juga Pj Bupati Morowali dalam hal ini diwakili Sekretaris Umum KONI Kabupaten Morowali Machsyar Mahdin SPd, MSi, yang turut dihadiri Kapolsek Bungku Tengah AKP Basri Pakaya, perwakilan Dispora Morowali dan pihak terkait lainnya.
Dalam amatan media ini bahwa Owner cafe Lemo memberikan jamuan yang terbaik kepada peserta turnamen catur antara pelajar maupun pendamping para peserta. Cafe Lemo menyiapkan menu makan pagi, siang dan malam bagi peserta dan pendamping selama turnamen berlangsung termasuk tempat menginap bagi peserta yang jauh tempat tinggalnya.
Untuk jumlah peserta kurang lebih ada sebanyak 38 peserta dari berbagai sekolah se-kabupaten Morowali. Turnamen ini mengusung tema "Mari kita Bangkit bersama Untuk Indonesia yang lebih gemilang kobarkan semangat untuk Indonesia yang tangguh menuju Indonesia yang lebih baik".
(PATAR JS)